Assalamu'alaikum :)
Yuhuuiii saya kembali ngeblog setelah semingguan lebih gak posting apa-apa, huhuhu. Memang sih seminggu ini kegiatan saya super padat. Maklum semester ganjil tahun ini akan segera berakhir, jadinya saya harus urus ini dan itu.
Sebagai seorang guru plus wali kelas yang punya banyak tanggung jawab, saya pun harus menyiapkan berbagai hal terkait dengan kegiatan sekolah. Mulai bagi raport sampai dengan acara tutup tahun. Iya, sekolah tempat saya mengajar selalu membuat kegiatan tutup tahun ajaran gitu deh. Keren kan? hahaha
Baca juga: Blogspot berlabel School
Lha emang kegiatannya ngapain sih Mei kok sampai gak bisa update blog?
Baca juga: Blogspot berlabel School
Lha emang kegiatannya ngapain sih Mei kok sampai gak bisa update blog?
Ngeblog bagi saya adalah obat, obat penghilang stres akibat kerjaan sekolah dan kerjaan rumah yang menumpuk. Tapi mana dulu dong yang harus diprioritaskan? Kerjaan di sekolah apa ngeblognya? Nanti kalau ngeblog, kerjaan sekolah gak kelar-kelar, kalau gak kelar berarti gak profesional dong? Kalau gak profesional bakalan dipecat, kelar hidup lo! hahaha, gak lah.
Kata orang dan kata diri sendiri sih "KERJAKAN DULU KEWAJIBANMU". Kewajiban saya ya menyelesaikan urusan sekolahan, kalau sudah beres baru deh lakukan hal-hal yang menyenangkan termasuk ngeblog. Ada kalanya juga saya capek bekerja, ngebloglah terapinya.
Baca juga: Hal-hal yang saya lakukan ketika lelah bekerja
Halah-halah Mei kakean alesan kamu, cuma gak bisa bagi waktu aja to ya, hohoho oke-oke skip!
Ada beberapa hal yang saya lakukan menjelang akhir tahun. Teman-teman yang seprofesi dengan saya pasti tahu apa saja. Nah, buat yang lainnya saya akan tuliskan beberapa poin apa saja yang biasa dilakukan oleh seorang guru sebelum bagi raport.
Sebelum soal dibuat, saya harus terlebih dahulu membuat kisi-kisi yang mencakup analisis C1, C2, C3, da C4 agar sesuai dengan indikator pembelajaran. Kisi-kisi ini digunakan untuk melihat indikator apa yang akan dicapai sesuai dengan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang berlaku.
Namanya guru pasti kerjaannya tak jauh-jauh dari membuat soal untuk ujian, baik untuk harian, pre test, mid test maupun final test. Hal ini dilakukan sebagai salah satu bentuk penilaian siswa dalam belajar. Sebenarnya test ini tidak melulu menjadi tolak ukur dalam mendapatkan nilai, karena semua penilaian akan digabung dari mulai proses pembelajaran, kehadiran siswa, ulangan harian, sampai ujian akhir.
Membuat soal dan kunci jawaban itu satu hal yang saling terkait. Kunci jawaban ini memudahkan para guru saat nanti akan mengoreksi jawaban dari siswa.
Jika sudah selesai membuat soal, maka soal-soal tersebut akan dikerjakan oleh siswa. Sebenarnya saya bisa mengoreksi jawaban anak-anak bersama mereka, tapi itu hanya berlaku untuk ulangan harian saja. Kalau untuk pre-mid-final test harus saya sendiri yang mengoreksinya huhuhu.
Setelah jawaban anak-anak dikoreksi maka selanjutnya menginput nilai tersebut ke dalam template penilaian. Yang begini nih harus ekstra sabar dan jeli karena memasukkan nilai satu per satu dengan jumlah siswa yang lumayan banyak.
Maksud dari mengolah nilai ini adalah menggabungkan semua nilai dari nilai proses, project, pre test, mid test, final test, serta presensi siswa menjadi satu. Setelah digabungkan nanti akan terbentuk nilai raport sebagai nilai akhir siswa.
Sebagai sekolah swasta yang mengedepankan pembelajaran berbasis bahasa Ingggris, sekolah tempat mengajar saya ini mempunyai aturan bahwa komentar yang ada di raport harus menggunakan bahasa Inggris. Nantinya setiap anak akan diberi komentar positif yang membangun kepribadian siswa.
Setelah nilai diolah dan dijadikan menjadi satu atau ledger, guru-guru akan mengadakan rapat intern untuk membahas nilai anak-anak. Kalau sudah fix dan disetujui kepala sekolah maka nilai-nilai tersebut nantinya dimasukkan ke dalam template raport.
Jika semua tahapan sudah dilewati, hal terakhir yang dilakukan oleh guru-guru adalah mencetak raport dan komentar, lalu ditandatangani wali kelas serta kepala sekolah.
Banyak banget kan kerjaan bapak ibu guru? Makanya kalau saya tenggelam dengan dunia sekolah tolong maafkan ya :). Ibu guru lagi sibuk dengan kegiatan sebelum bagi raport.
***
Raport sudah selesai selanjutnya menunggu hari H pembagian raport. Mudah-mudahan tidak ada kendala yang berarti, karena yah ketemu parents itu rasanya deg-deg ser ikh hehehe. Apalagi kalau ada yang komplain aduh duh duh, makanya untuk anak-anak kelas 6 ini sebisa mungkin jika ada masalah langsung saya bahas dan selesaikan.
Baca juga: Tentang saya dan primary 6
Sekarang semua urusan tentang raport sudah selesai saatnya ngeblog lagi horeeeeeee!!!
Salam,
+mei wulandari
Kata orang dan kata diri sendiri sih "KERJAKAN DULU KEWAJIBANMU". Kewajiban saya ya menyelesaikan urusan sekolahan, kalau sudah beres baru deh lakukan hal-hal yang menyenangkan termasuk ngeblog. Ada kalanya juga saya capek bekerja, ngebloglah terapinya.
Baca juga: Hal-hal yang saya lakukan ketika lelah bekerja
Halah-halah Mei kakean alesan kamu, cuma gak bisa bagi waktu aja to ya, hohoho oke-oke skip!
Ada beberapa hal yang saya lakukan menjelang akhir tahun. Teman-teman yang seprofesi dengan saya pasti tahu apa saja. Nah, buat yang lainnya saya akan tuliskan beberapa poin apa saja yang biasa dilakukan oleh seorang guru sebelum bagi raport.
- Membuat kisi-kisi soal
Sebelum soal dibuat, saya harus terlebih dahulu membuat kisi-kisi yang mencakup analisis C1, C2, C3, da C4 agar sesuai dengan indikator pembelajaran. Kisi-kisi ini digunakan untuk melihat indikator apa yang akan dicapai sesuai dengan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang berlaku.
- Membuat soal ujian
Namanya guru pasti kerjaannya tak jauh-jauh dari membuat soal untuk ujian, baik untuk harian, pre test, mid test maupun final test. Hal ini dilakukan sebagai salah satu bentuk penilaian siswa dalam belajar. Sebenarnya test ini tidak melulu menjadi tolak ukur dalam mendapatkan nilai, karena semua penilaian akan digabung dari mulai proses pembelajaran, kehadiran siswa, ulangan harian, sampai ujian akhir.
- Membuat kunci jawaban
Membuat soal dan kunci jawaban itu satu hal yang saling terkait. Kunci jawaban ini memudahkan para guru saat nanti akan mengoreksi jawaban dari siswa.
- Koreksi
Jika sudah selesai membuat soal, maka soal-soal tersebut akan dikerjakan oleh siswa. Sebenarnya saya bisa mengoreksi jawaban anak-anak bersama mereka, tapi itu hanya berlaku untuk ulangan harian saja. Kalau untuk pre-mid-final test harus saya sendiri yang mengoreksinya huhuhu.
- Input nilai
Setelah jawaban anak-anak dikoreksi maka selanjutnya menginput nilai tersebut ke dalam template penilaian. Yang begini nih harus ekstra sabar dan jeli karena memasukkan nilai satu per satu dengan jumlah siswa yang lumayan banyak.
- Mengolah nilai
Maksud dari mengolah nilai ini adalah menggabungkan semua nilai dari nilai proses, project, pre test, mid test, final test, serta presensi siswa menjadi satu. Setelah digabungkan nanti akan terbentuk nilai raport sebagai nilai akhir siswa.
- Membuat komentar untuk raport
Sebagai sekolah swasta yang mengedepankan pembelajaran berbasis bahasa Ingggris, sekolah tempat mengajar saya ini mempunyai aturan bahwa komentar yang ada di raport harus menggunakan bahasa Inggris. Nantinya setiap anak akan diberi komentar positif yang membangun kepribadian siswa.
- Rapat raport
Setelah nilai diolah dan dijadikan menjadi satu atau ledger, guru-guru akan mengadakan rapat intern untuk membahas nilai anak-anak. Kalau sudah fix dan disetujui kepala sekolah maka nilai-nilai tersebut nantinya dimasukkan ke dalam template raport.
- Cetak raport
Jika semua tahapan sudah dilewati, hal terakhir yang dilakukan oleh guru-guru adalah mencetak raport dan komentar, lalu ditandatangani wali kelas serta kepala sekolah.
Banyak banget kan kerjaan bapak ibu guru? Makanya kalau saya tenggelam dengan dunia sekolah tolong maafkan ya :). Ibu guru lagi sibuk dengan kegiatan sebelum bagi raport.
***
Raport sudah selesai selanjutnya menunggu hari H pembagian raport. Mudah-mudahan tidak ada kendala yang berarti, karena yah ketemu parents itu rasanya deg-deg ser ikh hehehe. Apalagi kalau ada yang komplain aduh duh duh, makanya untuk anak-anak kelas 6 ini sebisa mungkin jika ada masalah langsung saya bahas dan selesaikan.
Baca juga: Tentang saya dan primary 6
Sekarang semua urusan tentang raport sudah selesai saatnya ngeblog lagi horeeeeeee!!!
Salam,
+mei wulandari
guru itu emang tidak bisa diremehkan tugasnya.. selain harus didik anak sendiri,anak orang lain juga harus di didik dan sperti yang mba mei sebutkan. menjelang pembagian raport pasti waktu jadi tersita banyak ya mba.
BalasHapusetapi kalau dilakukan dengan hati yang ikhlas pasti enjoy aja. :)
Iya mbak, sebenarnya memang pekerjaan guru lumayan, karena selain mendidik juga harus menyelesaikan segala administrasi. Yup benar menyita waktu mbak, tapi kami senang hihihi
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Hapusselalu senang baca postingan bu guru seputar sekolah dan aktivitas guru. Kita sbg ortu jadi ngerasain suka duka kalo kita di posisi guru. Baca postingan ini jadi tau prosesnya sampe akhirnya raport dibagikan ke murid2, mbak. Thanks untuk sharingnya ya :)
BalasHapusAlhamdulillah kalau ada yang menyukai. Iya itu proses guru-guru mbak, ada alurnya hehehe makasih ya udah mampir
Hapusyang suka complain banyak gak?
BalasHapusBanyak mbak, tapi kalau kelasku alhamdulillah aman
HapusHahahha inget banget kalau mau ujian suka minta kisi2 dari guru. Kalau pas guru ngasih kisi2 kita ngga masuk itu rugii banget XD Nyokap aku dosen jadi ngerti banget rasanya jadi guru, meski sedikit rada beda tapi tetep sama kerjaannya :D
BalasHapusDesember ini juga waktu yang sibuk buat pacar, karena dia juga bekerja sebagai guru. Mungkin karena masih awal-awal kerja, jadi belum tau sibuknya akhir semester, stress dah dia.
BalasHapusWaktu SD juga sering guru nulis atau bacain kisi-kisi soal ujian, tapi tetap aja ada yang gak bisa jawab waktu ujiannya atau sedikit bersuara meminta jawaban. Heran aku liatnya, padahal semua kisi-kisi itu masuk. Karena itulah, sepulang ujian aku ngaca dan ngomong, "Nyesal kemaren gak belajar kisi-kisi itu."
aku juga punya teman guru juga, tapi TK. Sama jugasnya... tapi mungkin bukan berupa nilai sih ya.. lebih ke kognitif. :D kayanya sih melelahkan tapi seru ya kalau bareng-bareng gituu
BalasHapusDulu aku prnh pengen jd guru, pas kecil :D. Ngeliatnya asyik aja, guru cuma nerangin di depan kls ttg 1 pelajaran yg pasti itu2 aja :p. Ga kepikir kalo kerjaannya jauuuh lbh ribet lg drpd hanya mengajar :). Tp pas makin gede, udh ga pengen lg jd pengajar, krn mndadak aku sadar kayaknya ga bakal bisa handle murid2 yg tingkahnya kelewatan :p. Makanya selalu saluuuut ama guru yg selalu mampu nanganin murid2nya yg 'spesial'mbak :)
BalasHapusMembuat kisi kisi soal jelang bagi rapot mbk mei?
BalasHapusAku pikir buat soal itu jelang ulangan, uts atau uas
Dulu aku sering jadi pekerja rodi ngoreksi lembar jawaban siswa ayahku, pake kertas yg dibolongin pale obat nyamuk terus dideketin sama kertas jawaban siswa dan dihitung deh jumlah bulatan yang nampak. Itu jaman dulu, jaman ayahku masih jadi guru dan ljk scanning belum populer. Kira2 saat bandung bondowoso belum cukup umur masuk sekolah dasar lah hehe
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusCita2ku dulu jadi guru. :D Pasti senang ya Mbak kalau lagi garap rapor gitu?
BalasHapusPekerjaan guru luar biasa ya mbak. Apaagi di jaman skrng dituntut selalu upgrade terus :D
BalasHapusKebetulan mama mertuaku itu guru, jadi aku tau banget sih apa aja yang dia siapin sebelum bagi raport, hehehe
BalasHapusSalam,
Aci.
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapustoss mbak
BalasHapuspaling luama koreksi UAS, trus analisis per KD.
aduh itu mata bikin sepet
paling lama juga cetak rapor karena rapor K-13 1 anak bisa sampe 5 halaman.hehe
tapi kalau dijalani asyik juga mbak
banyak juga ya pekerjaan seorang guru sebelum bagi raport
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus